Model COCOMO Intermediate menghitung besarnya program dan cost drivers (faktor- faktor yang berpengaruh langsung kepada proyek), seperti: hardware, personel, dan atribut-atribut proyek. Pengembangan model COCOMO adalah dengan menambahkan atribut yang dapat menentukan jumlah biaya dan tenaga dalam pengembangan perangkat lunak yang dijabarkan dalam kategori dan subkategori sebagai berikut ini :
1. Atribut Produk ( product attributes )
a. Reabilitas perangkat lunak yang diperlukan ( RELY )
b. Ukuran basis data aplikasi ( DATA )
c. Kompleksitas produk ( CPLX )
2. Atribut perangkat keras ( computer attributes )
a. Waktu eksekusi program ketika dijalankan ( TIME )
b. Memori yang dipakai ( STOR )
c. Kecepatan mesin virtual ( VIRT )
d. Waktu yang diperlukan untuk mengeksekusi perintah ( TURN )
3. Atribut sumber daya manusia ( personel attributes )
a. Kemampuan analisis ( ACAP )
b. Kemampuan ahli perangkat lunak ( PCAP )]
c. Pengalaman membuat aplikasi ( AEXP )
d. Pengalaman penggunaan mesin virtual ( VEXP )
e. Pengalaman dalam menggunakan bahasa pemrograman ( LEXP )
4. Atribut proyek ( project attributes )
a. Penggunaan sistem pemrograman modern ( MODP )
b. Penggunaan perangkat lunak ( TOOL )
c. Jadwal pengembangan yang diperlukan ( SCED )
Model COCOMO Detail ( COCOMO Advanced ). Detil COCOMO menggabungkan semua karakteristik versi intermediate dengan penilaian dampak cost driver di setiap langkah (analisis, desain, dll) dari proses rekayasa perangkat lunak 1. model rinci kegunaan yang berbeda upaya pengali untuk setiap driver biaya atribut tersebut Sensitif pengganda Tahap upaya masing-masing untuk menentukan jumlah usaha yang dibutuhkan untuk menyelesaikan setiap tahap. Pada COCOMO detail, upaya dihitung sebagai fungsi dari ukuran program dan satu set driver biaya yang diberikan sesuai dengan tiap tahap siklus hidup rekayasa perangkat lunak. Fase yang digunakan dalam COCOMO detail, perencanaan kebutuhan dan perancangan perangkat lunak, perancangan detil, kode dan menguji unit, dan pengujian integrasi.